Posted by Arjun van Java on 22.29
Sendang Intan
Menurut kepercayaan penduduk setempat, di sendang ini para pendaki/wisatawan dapat memohon berkah dengan cara minum air langsung ke mulut masing-masing dengan menengadahkan muka. Menurut kepercayaan tersebut semakin banyak air yang didapat semakin banyak pula berkah yang diperoleh.
Read more »
Posted by Arjun van Java on 22.27
Gua Selarong
Gua ini dimanfaatkan para pengikut Raja Brawijaya V untuk bermalam sekaligus sebagai tempat pemantauan.
Read more »
Posted by Arjun van Java on 22.23
Pawon Sewu
Pawon Sewu terletak pada peretngahan perjalanan pendakian menuju ke Puncak Lawu. Di tempat ini para pengikut Raja Brawijaya V mendirikan dapur untuk memasak makanan
Read more »
Posted by Arjun van Java on 22.20
Lumbung Selayur
Di lokasi ini terdapat sumur yang digunakan untuk menyimpan bahan makanan/perbekalan para pengikut Raja Brawijaya V
Read more »
Posted by Arjun van Java on 22.11
Di lokasi ini raja Brawijaya V. menerima wangsit dalam perjalanan naik ke Puncak Lawu
Read more »
Posted by Arjun van Java on 22.05
MAKAM G.B.R.AY. MADURETNO
Tempat makam G.B.R.Ay. Maduretno dan K.P.A.H. Ronggo Prawirodirdjo III. K.P.A.H. Ronggo Prawirodirdjo III adalah Adipati Maospati Madiun ke III, dihukum mati sebagai pemberontak melawan penjajahan Belanda dan dimakamkan di makam pemberontak Banyu Sumurup tahun 1810 dinyatakan sebagai pejuang perintis melawan Belanda oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX tahun 1957 dan dimakamkan kembali di Gunung Bancak Desa Giripurno +/- 18 Km arah Tenggara dari kota Magetan. Makam permaisurinya Putri Hamengku Buwono II, G.B.R.Ay. Maduretno merupakan tempat semedi dan ziarah oleh warga masyarakat luar maupun dalam kota Magetan.
Read more »